Sulut,Portalsulutnew.com – Aksi pembobolan mesin ATM Bank Sulut Gorontalo (BSGo) cabang Tahuna, menimbulkan kerugian mencapai Rp 1,8 miliar.
Diduga dua oknum pelaku pembobolan mesin ATM itu adalah pegawai internal BSGo Cabang Tahuna berinisial DM dan FG. Kasus itu pun telah terpublish di sejumlah media online, sudah berada di ranah Aparat Penegak Hukum (APH) penyidik Kepolisian Daerah (Polda) Sulut.
Dimana diketahui, kedua oknum pelaku yakni DM dan FG yang bekerja sebagai teller di BSGo Cabang Tahuna, diduga mencuri uang dari delapan mesin ATM secara sistematis selama hampir setahun. Tidak heran bahwa kerugian yang di alami BSGo mencapai miliaran rupiah.
Menanggapi skandal pembobolan uang miliaran rupiah di mesin ATM BSGo Cabang Tahuna, Divisi Humas BSGo, Nicky Laoh menjelaskan bahwa pada kasus tersebut tidak ada nasabah yang dirugikan melainkan BSGo sendiri.
“Dengan adanya kasus seperti ini, menjadi pembelajaran bagi kami (BSGo-red) untuk lebih meningkatkan pengawasan sesuai SOP (Standard Operasional Procedure-red)”,terang Divisi Humas BSGo, Nicky Laoh, ketika dikonfirmasi wartawan media ini, Rabu (14/05/2025), di Kantor Pusat BSGo di Manado.