Manado – Pemerintah Kota (Pemkot) Manado terus berupaya membentuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berkarakter dan profesional, melalui kegiatan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Pelaksanaan Latsar CPNS tersebut, membuktikan komitmen Pemkot manado dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta menciptakan birokrasi yang bersih, efektif, dan berintegritas.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota (Wawali) dr Richard Sualang, mewakili Wali Kota Andrei Angouw, bertempat di Gedung Serbaguna Pemerintah Kota Manado, Selasa (08/07/2025) pagi tadi.
Ikut hadir dalam kegiatan ini, Plt Kepala BPSDM Sulut Audy Pangemanan, Penjabat Sekretaris Daerah Kota Manado, dr Steven R. Dandel, dan Kepala BKPSDM Kota Manado Donald Supit.SH.
Jangan lewatkan : 1 Orang Jamaah Haji Meninggal di Mekah, Wawali Manado Sampaikan Belasungkawa
Wawali Richard Sualang dalam sambutannya mengingatkan bahwa status para CPNS kini telah berubah menjadi bagian dari ASN yang siap untuk melayani masyarakat.
“Menjadi ASN adalah bentuk pengabdian seumur hidup.Untuk itu penting menjaga integritas dan loyalitas terhadap negara dan pemerintah”,tegas Richard Sualang.
Wawali berharap pelaksanaan Latsar CPNS ini, dapat menciptakan ASN Pemkot Manado yang berkualitas.
“CPNS adalah pemimpin masa depan, pelatihan ini adalah awal dari pembentukan karakter ASN yang berkopempeten dan berjiwa nasionalis,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu, Plt Kepala BPSDM Provinsi Sulut Audy Pangemanan, menyampaikan apresiasi atas sinergi antara Pemkot Manado dan BPSDM Provinsi.
“Kegiatan Latsar ini merupakan implementasi dari program prioritas nasional untuk memperkuat pembangunan sumber daya manusia”,ujarnya.
Audy Pangemanan menyampaikan, atas nama Pemprov Sulut, Gubernur dan Wakil Gubernur. BPSDM Provinsi mendukung penuh pelaksanaan kegiatan Latsar CPNS Pemkot Manado.
“Seorang ASN harus profesional dan adaptif dengan teknologi. Berwawasan global dan menjujung tinggi nilai-nilai nasionalisme,”pungkasnya.
