Manado,Portalsulutnew.com – Bencana alam akibat cuaca ekstrim hujan lebat disertai angin kencang yang melanda kota manado, menyebabkan korban jiwa dan kerugian material masyarakat yang tinggal di lokasi terdampak bencana.
Berdasarkan data terbaru dari Badan SAR Nasional (Basarnas) Kota Manado terkait dampak bencana banjir dan tanah longsor yang melanda kota manado sejak Kamis 20 Maret hingga Minggu 23 Maret 2025. Sejumlah 3.837 jiwa terdampak bencana banjir dan tanah longsor, Dua (2) warga meninggal dunia dan Satu (1) orang hilang.
Kepala Basarnas Manado, George L. M. Randang, S.I.P., M.A.P, mengungkapkan 3.837 jiwa terdampak bencana saat ini dalam pengungsian.
“Banjirnya, melanda 3715 jiwa dan yang tergenang sebanyak 2240 jiwa. Dimana, informasi diperoleh dari PUSDALOPS BPBD Manado untuk laporan sementara yang masuk pula di instansi tersebut,” kata Randang, Minggu (23/03/2025).